Ah, senang banget akhirnya bisa mengisi blog ini lagi, setelah seminggu lebih didera pekerjaan yang beraattttttttttt banget dan nggak selesai-selesai. Saya baru saja pulang ke Jogja pagi ini, tiba-tiba dapat telepon dari seorang Reporter dari SCTV. Sang reporter tersebut meminta saya membantunya membuat liputan khusus untuk acara SIGI 30 menit, tentang : Situs Porno!
Walaahhhhhhh.....saya surprise sekaligus harus menarik napas panjang banget. Ternyata tulisan saya tentang Miyabi Effect terbaca olehnya dan dijadikan sebuah ide untuk membuat tayangan yang membongkar habis soal situs-situs porno produksi dalam negeri! Saya bilang ke mas reporter tersebut, bahwa tanggal 2 April 2008, minggu depan, saya harus ngebantuin teman-teman dari Reportase Investigasi Trans TV yang bakal bikin liputan soal pornografi juga di beberapa kota di pulau Jawa. Nah ini dia, 2 pekerjaan datang sekaligus yang bikin saya megap-megap....hehehehe...
Pekerjaan lain yang lebih membuat saya kehabisan nafas :), antara lain, pada hari kamis 27 Maret 2008, saya harus hadir jadi pembicara utama bedah buku saya yang berjudul "500+ Gelombang Video Porno" di Universitas Soegijopranoto Semarang. Itu belum seberapa, Jumat, 28 Maret 2008, saya harus hadir di Universitas Islam Negeri (UIN) di Jakarta dari jam 9-15.00. Dan sejam setelah itu, jam 16.00 saya harus ada di Kantor Kementrian Pemberdayaan Perempuan, kebetulan saya diminta bikin rencana kegiatan menyambut 100 tahun kebangkitan nasional.
O iya, kemarin pas tanggal 25 Maret 2008, saya dan teman-teman dari SBM (School for Broadcast Media) dan Lisa dari Majalah Kawanku (media partner JBDK), diundang jadi pembicara di talkshow "For Youth Info" punyanya OChannel TV Jakarta. Presenternya si Bona, mantan Indonesian Idol. Wah, seru banget tuh talkshownya, dibuat nggak live, jadi baru bisa ditayangkan besok-besok dah. Nah, buat rekan-rekan JBDKners yang tinggal di Jakarta, jangan lupa nonton acara ini edisi "FYI OchannelTV : Kampanye Jangan Bugil di Depan Kamera!"
Sebelum ke OChannel TV, paginya saya diwawancarai TRI JAYA FM, seputar rencana MENKOMINFO yang akan melakukan sistem blokir terhadap situs-situs porno di Indonesia. Sehari sebelumnya, saya sempat diwawancara via telephone, bareng pak Mentri Menkominfo Muhammad Nuh dalam pokok bahasan yang sama. Saya cuma berpendapat, bahwa JBDK mendukung rencana Menkominfo menjalankan rencana tersebut. Tapi kita kepingin banget dapat informasi teknis, bagaimana cara Menkominfo menjalankan sistem blokir, apakah melibatkan lembaga lain? Menggunakan software dan hardware apa? Dan yang paling penting, bagaimana kesiapan perangkat dan sistem yang akan dijalankan.
Ah, panjang banget kalau mau cerita kegiatan 1 hari kemarin, padahal ada beberapa agenda besar yang harus kita jalankan secara paralel, termasuk berkolaborasi dengan Persatuan Orang tua Murid dan Guru bersama yayasan Tarakanita, bahwa JBDK akan bergerak bersama mereka menyebarkan pesan "Jangan Bugil di Depan Kamera!" dan kewaspadaan terhadap Dating Violence kepada para siswa pelajar yang nota bene anak muda.
Hampir 1 tahun semenjak JBDK didirikan, 11 April 2007 adalah sejarah, saat kaki ini mencoba melangkah dan tangan ini mencoba untuk menulis. Terimakasih kepada semua yang telah membuat JBDK menjadi berarti, paling tidak hingga hari ini.
Perjuangan masih panjang, siapkan napas dan tenaga. Salam "Jangan Bugil di Depan Kamera!"
Sony Set.
Aktivis JBDK 24 Hours, 7 days in a week
Full Time JBDK is not an option, it's a must!
http://tvlab.blogspot.com
Wednesday, March 26, 2008
JBDK 24 Hours, 7 days in a week, anytime, anything!
Posted by Unknown at 12:41 AM
Labels: Kampanye JBDK
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Comments:
Post a Comment