Segenap Redaksi Jafek Mengundang teman-teman alumi FE UNS untuk menjadi kontributor Jafek online, dengan cara mengirimkan alamat email ke jafekuns@gmail.com, atau mengisikannya ;ewat kolom comment di blog ini....Salam Sukses

Sunday, January 27, 2008

KEBUT GUNUNG


KEBUT GUNUNG

Penulis teringat kejadian +/- tahun 1982 ( 25 tahun yang lalu – udah lama juga ya ), dimana FE UNS dhi melalui MEPA mengadakan aktivitas Kebut Gunung di Gunung Lawu bagi Civitas Akademika UNS. Unsur kejadian yang ada adalah Heroik sekaligus Fun bagi kita kita anak muda waktu itu……….( masih muda nich ye……).


Ketua Panitianya waktu itu, kalau nggak salah adalah Mas Putra ( angkatan 80 ) yang energik dan penuh semangat. Penulis adalah Panitia Sie P3K bersama dengan Mas Musofi dan Mas Gunawan Sakti……..( Panitia yang lain lupa…….).

Yang ingin saya sampaiken bukanlah kegiatan Kebut Gunung itu sendiri, tetapi aktivitas ekstrakulikuler internal Naik Gunung yang digandrungi kaum muda mahasiswa waktu itu termasuk namun tidak terbatas pada anak anak FE-UNS.

Beberapa alasan mengapa aktivitas naik gunung menjadi salah satu pilihan favorit mahasiswa antara lain karena adanya : aspek olah raga, aspek rekreasi , aspek petualangan dan aspek cari pacar. Untuk alasan yang terakhir ini saya hanya meng-kira kira saja, tetapi kenyataannya ada beberapa teman kita yang dapet jodoh karena sama sama seneng naik gunung. Antara lain Mas Gunawan Sakti dengan mBak Ambarnya, mBak Yuli Magelang dengan Mas Dokter Soetrisnonya, dll. Saya sendiri dapet jodoh bukan sama sama penggemar naik gunung tetapi masih adik kelas di FE UNS juga…… ( mungkin saya tidak se-ngganteng Mas Gunawan Sakti jadi susah cari pacarnya……….).

Teringat pada waktu itu +/- tahun 1983 an sekelompok anak anak mahasiswa FE UNS ( ada +/- 10 orang termasuk saya sendiri ) tersesat untuk pulang dari pendakian di Gunung Merbabu. Sampai jam 12 siang jalan setapak untuk pulang tidak ketemu. Keadaan mulai panik karena perbekalan hampir habis. Untunglah ada Mas Musyofi yang memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi berinisiatif untuk turun gunung sendiri mencari desa terdekat dan minta pertolongan penduduk desa setempat dan tak lupa meng kontak teman teman Team SAR UNS untuk memberikan pertolongannya.

Singkat cerita, akhirnya pertolongan datang juga dan Alhamdullillah kami semua selamat sampe rumah masing masing.

Dalam kesempatan ini, saya ingin menyalami temen temen seperjuangan seperti Mas Kodrat, Mas Mafud, Mas Ismail, Mas Radji, mBak Yuli, mBak Naning, mBak Ambar, Mas Gun, dll. Semoga pengalaman hidup kita dapat kita ceritakan kepada anak cucu sebagai kenangan yang tak terlupakan.

Solo, Nopember 2007 – Hardosamudro 1980.


0 Comments:

Post a Comment